News

Setelah Apriani Rahayu, Kini Asri Asal Konawe Raih Motor Juara I Festival Domino 2021

KENDARI, TERKININESIA.COM

Gabungan pemuda pemudi dari Wartawan, LSM, dan Ormas serta para aktivis gelar kegiatan festival Domino SE SULTRA 2021 di pelataran Eks MTQ Kota Kendari, Asri seorang pemuda asal Unaha Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara meraih satu unit Motor Yamaha Matic seharga Rp. 18 Juta rupiah pada malam penutupan bertempat Coffee Story MTQ Sabtu 18/09/2021).

Acara ini dibuka selama 3 hari pertandingan mulai dari 16-18 September 2021 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes)

Dalam perlombaan lomba domino yang merupakan ajang silahturahim antar para Lembaga, antara masyarakat dan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pemudi, tokoh adat, para ketua-ketua, aktivis dan LSM serta para Ormas para pimpinan media yang ada di Sulawesi Tenggara

Mari kita bersatu membangun Sulawesi Tenggara menuju Indonesia Maju dan paling utama adalah menjaga kebhinekaan tunggal Ika berbeda-beda tetap satu. Apalagi baru- baru ini khususnya wilayah Sulawesi Tenggara dan pada umumnya Indonesia yang kita cintai baru saja dilanda musibah yang sangat mengerihkan yaitu masa PPKM mulai dari Level l sampai IV yang dimana kita harus berkurung dirumah selama beberapa bulan dan aktivitas terbatas dengan selalu menerapkan Prokes, maka dengan adanya kegiatan ini mungkin bisa mengobati kita dari masa pandemi covid-19, semoga di hari esok virus Corona yang sangat mematikan ini bisa hilang di telan bumi.”harap Ketua Panitia La Songo

Baca Juga:  Jika Ada Perintah Partai, Bahtra Siap Maju Di Koltim

“Sehingga kita harapkan kedepan kegiatan seperti ini bisa kita gelar secara rutin di setiap momen dan setiap kesempatan, kalau perlu kita lebih tingkatkan lagi menjadi Iven Sulawesi Tenggara semoga ada hikmah dan manfaat dalam ajang ini.

Pesan terakhir dari saya bahwa Festival Domino berikutnya hadiahnya akan lebih besar dari hari ini yaitu rencana hadiah pertama 1 Unit Mobil Ayla.”harap Ketua Panitia La Songo didampingi dari para jajaran panitia.

H.Anton.,S.H Sangat Mengapresiasi begitupun sangat bangga kepada teman-teman panitia selaku penggagas Festival Domino sehingga kegiatan ini bisa terselenggara dimulai dari awal sampai akhir penutupan malam ini

Yang kedua kepada ketua panitia beserta seluruh jajarannya dimana panitia yang telah sukses menyelenggara Festival Domino Se Sulawesi Tenggara baik dari awal sampai akhir kegiatan pada malam ini

Dimana pada malam hari ini sangat beruntung kepada orang yang sudah sukses meraih juara, baik dari juara 1 sampai juara 8, tetapi bukan berarti yang tidak dapat juara tidak beruntung tetapi kali ini belum beruntung diharap dilain waktu bisa juga dapat juara,”ucap H.Anton.

Baca Juga:  Kini Pemda Konut Miliki Randis Electrik, Serah Terimah Kendaraan Dari Perusahaan Ke Bupati Konut

 

Dengan harapan Memen seperti ini menjadi penopan kita kalau perlu menjadi Iven yang bisa kita selenggarakan secara berkesinambungan dan bukan hanya dalam kegiatan- kegiatan olah raga fisik yang bisa mempersatukan kita, tetapi Alhamdulillah pada malam hari ini olah raga otak juga bisa mempersatukan kita sebagai masyarakat Sulawesi tenggara, yang tidak lagi mayoritas
Tetapi kita semua sudah menjadi majemuk

Kita harus mengambil hikmahnya bahwa kegiatan festival atau Iven seperti ini membuat tidak ada lagi standar perbedaan satu sama yang lainnya.m, walaupun suku siapapun dari manapun dia yang sudah berada di Sulawesi tenggara maka kita semua ini adalah bersaudara

Tugas kita adalah bagaimana menjaga kamtibmas yang ada di Sulawesi tenggara terkhusus yang ada di ibu kota Kendari sebagai icon Ibu Kota provinsi Sulawesi tenggara

” Kalau kita ribut terus bagaimana orang mau melihat kita dari luar Sekarang ini kita tidak bisa dipisahkan yang mana Tolaki, yang mana Buton, yang mana Muna dan yang mana Bugis serta yang mana Jawa Dan yang mana suku lainnya
Sekarang ini tidak bisa lagi kita dipisahkan

Baca Juga:  Akvitas Semakin Bertambah, Warga Blokir Jalan Houling PT.MOA Di Bombana

Karena secara jujur bahwa kita ini Suku Tolaki Kita ini terkhusus keluarga besar suku Tolaki yang ada di Sulawesi tenggara terlalu besar perkawinan silang

Dengan perbandingan mungkin keluarga kita lebih banyak yang di ambil dari pada yang mengambil, dengan perbandingan 10 banding 4, yaitu lebih banyak kita di ambil dari pada kita mengambil

Yaitu lebih banyak keluarga perempuan kita dinikahi dari suku lain dari pada keluarga kita yang menikahi suku lain

Secara otomatis anak-anaknya adalah merupakan keluarga kita bagian dari kita, maka kita semua ini adalah keluarga dan tidak ada perbedaan

Adapun para peserta yang berhasil memenangkan hadiah yaitu,

– Pertama meraih juara utama 1 (satu) unit motor merk YAMAHA yakni Asri berasal dari Desa Duriasi Kecamatan Wonggeduku Unaaha, kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara

– Juara ll (Kedua) berhasil memenangkan 1 (satu) unit TV 42 inch merk SHARP Sdr Ardin berasal dari Puuwatu Kota Kendari

– Juara lll ( ketiga) di raih 1 (satu) unit kulkas merk POLYTRON yakni Sdr Rawes peserta dari Konawe.

– Jura lV (keempat ) mendapatkan 1 (satu) unit mesin cuci merk POLYTRON yakni Nekwan berasal dari Kota Kendari.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top